Kanker payudara merupakan salah satu jenis kanker yang paling sering ditemukan pada wanita. Untuk itu, penting bagi setiap wanita untuk melakukan deteksi dini kanker payudara agar dapat segera mendapatkan penanganan yang tepat. Salah satu metode yang bisa digunakan untuk deteksi dini kanker payudara adalah metode SADARI.
SADARI merupakan singkatan dari Suara, Sentuh, Lihat, Rasakan, dan Ada. Metode ini dapat dilakukan secara mandiri oleh setiap wanita sebagai upaya untuk mendeteksi adanya perubahan pada payudara. Berikut adalah langkah-langkah deteksi kanker payudara mandiri dengan metode SADARI:
1. Suara: Dengarkan suara payudara dengan telinga yang telanjang. Perhatikan apakah terdapat suara-suara yang tidak lazim seperti benjolan atau perubahan bentuk pada payudara.
2. Sentuh: Rasakan payudara dengan lembut menggunakan ujung jari. Perhatikan apakah terdapat benjolan, tonjolan, atau perubahan tekstur pada payudara.
3. Lihat: Perhatikan payudara di depan cermin dengan tangan di pinggul. Perhatikan apakah terdapat perubahan bentuk, warna, atau ukuran pada payudara.
4. Rasakan: Lakukan pemeriksaan payudara dengan mengangkat tangan di atas kepala. Rasakan apakah terdapat benjolan atau tonjolan pada payudara.
5. Ada: Jika Anda menemukan perubahan pada payudara, segera konsultasikan dengan dokter atau ahli kesehatan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Deteksi kanker payudara mandiri dengan metode SADARI sebaiknya dilakukan secara rutin setiap bulan. Melakukan deteksi dini kanker payudara sangat penting karena semakin cepat kanker payudara dideteksi, semakin besar kemungkinan untuk sembuh. Selain itu, deteksi dini juga dapat mengurangi risiko penyebaran kanker ke bagian tubuh lain.
Dengan melakukan deteksi kanker payudara mandiri dengan metode SADARI, kita dapat lebih aware terhadap kondisi kesehatan payudara kita. Jadi, jangan ragu untuk melakukan deteksi dini kanker payudara dengan metode SADARI dan jaga kesehatan payudara Anda dengan baik. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda.