INASH (Ikatan Nasional Anti Hipertensi) mengingatkan jamaah haji yang menderita hipertensi untuk rajin mengonsumsi air dan obat saat menjalani ibadah haji di tanah suci. Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi medis yang sering dialami oleh orang dewasa, dan jika tidak diatasi dengan baik dapat menyebabkan komplikasi serius seperti serangan jantung dan stroke.
Ketua Umum INASH, dr. Ahmad, mengatakan bahwa jamaah haji yang mengidap hipertensi harus memperhatikan asupan cairan yang cukup selama berada di Makkah dan Madinah. Kondisi cuaca yang panas dan kegiatan fisik yang intens selama ibadah haji dapat menyebabkan dehidrasi, sehingga penting bagi mereka untuk minum air yang cukup setiap hari.
Selain itu, jamaah haji dengan hipertensi juga perlu rutin mengonsumsi obat sesuai dengan petunjuk dokter. Kondisi kesehatan yang tidak terkontrol selama menjalani ibadah haji dapat meningkatkan risiko terjadinya komplikasi kesehatan yang serius. Oleh karena itu, mereka harus disiplin dalam mengikuti jadwal minum obat yang telah ditentukan dan tidak mengabaikan pengobatan hipertensi mereka.
INASH juga mengingatkan agar jamaah haji dengan hipertensi menghindari makanan yang tinggi garam dan lemak, serta menjaga pola makan yang sehat dan seimbang. Hal ini penting untuk menjaga tekanan darah tetap stabil dan mencegah terjadinya peningkatan tekanan darah yang berpotensi membahayakan kesehatan.
Dengan menjaga kesehatan dan mengikuti anjuran dari ahli medis, jamaah haji dengan hipertensi dapat menjalani ibadah haji dengan lancar dan aman. Semoga mereka dapat menunaikan ibadah dengan baik dan kembali ke tanah air dalam keadaan sehat dan bugar. Amin.