Sejarah Candi Borobudur dan harga tiket masuk wisatawan

Candi Borobudur merupakan salah satu candi Buddha terbesar di dunia yang terletak di Magelang, Jawa Tengah, Indonesia. Candi ini dibangun pada abad ke-9 oleh Dinasti Syailendra dan ditemukan kembali pada tahun 1814 setelah tertutup oleh abu vulkanik Gunung Merapi selama berabad-abad. Candi Borobudur telah menjadi salah satu ikon pariwisata Indonesia yang terkenal di seluruh dunia.

Sejarah Candi Borobudur sendiri memiliki makna yang sangat penting bagi umat Buddha. Candi ini merupakan pusat kegiatan keagamaan dan pembelajaran agama Buddha pada masa itu. Candi Borobudur memiliki struktur bangunan yang sangat kompleks dengan terdapat 504 arca Buddha dan 2.672 panel relief yang menceritakan kehidupan Buddha dan ajaran-ajaran agama Buddha.

Harga tiket masuk untuk wisatawan yang ingin mengunjungi Candi Borobudur pun cukup terjangkau. Untuk wisatawan domestik, harga tiket masuk Candi Borobudur adalah sekitar Rp 30.000 – Rp 50.000 tergantung pada hari dan waktu kunjungan. Sedangkan untuk wisatawan mancanegara, harga tiket masuk Candi Borobudur adalah sekitar Rp 380.000 – Rp 500.000 tergantung pada hari dan waktu kunjungan.

Dengan harga tiket masuk yang terjangkau, Candi Borobudur menjadi salah satu destinasi wisata favorit bagi wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Selain keindahan arsitektur candi yang megah, wisatawan juga dapat menikmati keindahan alam sekitar Candi Borobudur yang menakjubkan.

Sebagai salah satu situs warisan dunia UNESCO, Candi Borobudur juga menjadi destinasi wisata yang wajib dikunjungi bagi para pecinta sejarah dan kebudayaan. Dengan keindahan dan kekayaan sejarah yang dimilikinya, Candi Borobudur berhasil memikat hati setiap orang yang mengunjunginya dan menjadi salah satu warisan budaya yang patut dilestarikan untuk generasi mendatang.